Jumat, 06 Maret 2009

Politik
04/12/2008 - 11:52
Bendera GAM Berkibar di Aceh Timur

INILAH.COM, Aceh Timur - Bendera Gerakan Aceh Merdeka (GAM) ditemukan polisi berkibar pada tiang bendera SD Desa Seuneubok Pidie, Kecamatan Peureulak Kota, Kabupaten Aceh Timur, Kamis (4/12) pukul 07.00 WIB. Namun, polisi tidak berhasil menemukan pelakunya.
Aparat intel Polres Aceh Timur langsung menurunkan bendera bergambar bulan dan bintang dengan latar belakang warna merah bergaris hitam putih tersebut. Bendera itu kemudian dibawa ke Mapolres, sebagai barang bukti.
"Saat itu pelaku sudah menghilang. Sekarang kita masih melakukan pengembangan untuk memburu pelaku," kata Kapolres Aceh Timur AKBP Ridwan Usman.
Pengibaran bendera GAM di Desa Seuneubok Pidie ini, menurutnya, bukan yang pertama kali terjadi. Pada tahun lalu, bertepatan dengan milad GAM 4 Desember juga dilakukan pengibaran bendera bulan bintang. "Kita duga ini juga dilakukan oleh pelaku yang sama," ujar Ridwan Usman.
Pengibaran bendera GAM itu diperkirakan akan dilakukan pada malam hari, sehingga tidak ada warga yang melihat pelakunya. Namun pengibaran bendera GAM di Aceh pasca ditandatangninya MoU, dinilai bisa menjadi pemicu dan menodai perdamaian.
Pasalnya, sejak MoU Helsinki, GAM telah memutuskan tidak akan lagi menjadi gerakan separatis. Organisasi ini telah berubah menjadi sebuah partai politik dengan nama Partai Aceh (PA).
Juru Bicara Pusat Komite Peralihan Aceh (KPA) Ibrahim Syamsuddin, meminta polisi menindak tegas pelaku pengibaran bendera tersebut.
"Kita sudah minta supaya tidak ada lagi yang mengibarkan bendera GAM di seluruh Aceh. Bila masih ada yang melakukannya, maka itu melawan hukum dan kita persilakan polisi untuk menangkapnya," tegas Ibrahim, salah satu mantan kombatan GAM yang sempat berlatih militer di kamp Tanjura, Libya. [*/nuz]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar